[Koin] Koin Dunia pada 4 Juli melaporkan bahwa Bank Sentral Inggris minggu ini menunjukkan posisi yang proaktif mengenai inovasi digital. Direktur Eksekutifnya, Sasha Mills, menyatakan bahwa mereka memiliki "sikap terbuka" terhadap penggunaan stablecoin untuk pembayaran grosir, yang kontras dengan laporan Bank for International Settlements minggu lalu yang menyebut stablecoin sebagai "mata uang yang tidak dapat diandalkan". Mills menekankan bahwa stabilitas keuangan adalah prioritas utama, tetapi setelah revisi hukum, bank sentral perlu mengimbangi inovasi, dan pendekatan pengaturannya akan lebih seimbang.
Kebijakan mengalami perubahan signifikan: Bank Sentral Inggris untuk pertama kalinya melonggarkan penggunaan stablecoin di pasar grosir, tetapi masih cenderung pada penyelesaian mata uang Bank Sentral; di bidang ritel, persyaratan cadangan dilonggarkan, memungkinkan investasi pada aset berkualitas tertentu, sekaligus merencanakan batasan sementara kepemilikan individu dan perusahaan untuk mencegah arus keluar simpanan. Secara teknis, Bank Sentral sedang mengembangkan sistem sinkron untuk mewujudkan penyelesaian transaksi DLT melalui sistem RTGS. Mills menyerukan kolaborasi industri untuk membangun "ekosistem campuran", dan juga menunjukkan potensi blockchain sebagai lapisan penghubung, menekankan bahwa London harus